Gempa, tsunami dan likuifaksi melanda Kota Palu pada 28 September 2018. Berbagai upaya dilakukan pemerintah maupun berbagai pihak terkait segera setelah bencana terjadi, mulai dari evakuasi hingga bantuan logistik untuk para korban.
2 minggu pasca bencana, KKP Bitung mengerahkan sejumlah pegawai sebagai utusan untuk membantu pengendalian vektor dalam rangka pemulihan pasca bencana di Kota Palu. KKP Bitung bergabung bersama instansi-instansi terkait di bawah naungan P2P yang telah memiliki posko yang ditetapkan dibawah koordinasi Dinas Kesehatan Kota Palu.
Kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan diantaranya:
- Pengamanan lokasi penyemprotan desinseksi via udara di lokasi-lokasi terdampak likuifaksi
- Pertemuan-pertemuan dengan lintas sektor terkait guna koordinasi segala giat yang akan dilakukan selama berada di Kota Palu
- Pengendalian vektor (jentik nyamuk) di lokasi lokasi terdampak bencana
- Mengunjungi setiap posko dan melakukan survei vaktor resiko lingkungan
- Membantu pendekatan psikologis dengan anak anak di lokasi pengungsian lewat kegiatan bermain sambil belajar
- Melakukan penyemprotan desinseksi secara manual di beberapa titik terdampak bencana